Peristiwa ini bermula sekitar pukul 00.00 WIB. Sembilan pekerja itu sibuk bekerja di sekitar unit penguapan. Tiba-tiba ketel uap (evaporator) meledak. Akibatnya, uap dan cairan panas yang ada di dalam ketel itu menimpa para pekerja itu.
Tak berselang lama, seorang korban luka berat, Muhammad Sony Setiawan (33) warga RT 24, RW 03, Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun tewas. Sedangkan korban luka berat dan ringan lain sempat dirawat di klinik PG Rejosari, sebelum dilarikan ke RSUP dr Soedono Madiun.
Sebanyak lima korban luka berat adalah Kuswanto (32) warga Desa Driyorejo, Kecamatan Nguntoronadi, Warsono (52) warga Desa Tulung, Kecamatan Kawedanan, Parlan (31) warga Desa Garon, Kecamatan Kawedanan, Wagimin (47) warga Desa Sukowidi, Kecamatan Nguntoronadi, serta Sujarwo (30) warga Desa Simbatan, Kecamatan Nguntoronadi.
Kelima korban luka berat ini dirawat khusus di ruang Combustio, Irna Wijaya Kusuma, RSUP dr Seodono Madiun. Rencananya, para korban bakal dikirim ke Surabaya dan Malang untuk mendapatkan perawatan khusus.
“Mereka akan dirujuk ke Surabaya dan Malang karena membutuhkan perawatan khusus. Luka bakar dari lima korban luka berat akibat ledakan ketel uap itu hampir 90 persen semua. Mereka kekurangan cairan 20 liter atau sekitar 40 persen dari berat badannya,” kata dokter spesialis anastesi, dr M Hafidin Ilham Sp An yang menangani para korban Minggu (15/9/2013).
Korban luka ringan antara 10 sampai 15 persen di sekujur tubuhnya yakni Suroto (33) warga Kelurahan Sampung, Kecamatan Kawedanan, Darto (39) warga Desa Sugihrejo, Kecamatan Kawedanan, serta Mulyanto (54) warga Desa Mojorejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan.
“Untuk korban luka ringan, sudah diperbolehkan pulang dan diwajibkan rawat jalan. Karena kondisi mereka tak separah lima korban lainnya yang membutuhkan restitusi cairan selama delapan jam sejak mengalami luka bakar itu,” ujar Ilham.
Editor : Glori K. Wadrianto
- Pabrik Tahu Meledak, Seorang Tewas Terbelah
- Ketel Tahu Meledak, Seorang Tewas
- Penembakan Polisi
- Geliat Pembangunan Depok
- Pencurian Emas di Museum Nasional
- iPhone 5C dan 5S
- MotoGP San Marino
- Anak Ahmad Dhani Kecelakaan
FACEBOOK COMMENT